Oleh: Nasrul Harahab
Principal SMAM Al Kautsar PK Kartasura
Ketua JSM Solo Raya

Saya pernah membaca buku karya Mas Wadityta yang berjudul “Sila Ke-6 Kreatif Sampai Mati”, dan betul buku itu membuat otak saya “terbang” kemana – mana, namun sayang buku itu dipinjam orang dan parahnya saya lupa siapa yang meminjam dan belum dikembalikan sampai sekarang, semoga yang meminjam baca tulisan ini dan segera dikembalikan, ha…

Buku itu memberikan infromasi dan membuka pikiran kita bahwa kreatif adalah solusi dan membuat hidup jadi lebih indah dan bergairah. Salah satu rumus yang saya pakai adalah dengan mengatakan “ kalau begini bagaimana dan kalau begitu bagaiman”, rumus ini memberi jalan untuk berpikir kreatif untuk mendapatkan solusi terbaik dari masalah yang saya hadapi.

Soal kreatifitas, SMAM Al Kautsar PK Kartasura mendapatkan undangan lomba desain poster SMA Se-Solo Raya dari UM Surakarta, temanya “Sharing with Thinking” yang kita terima sepekan sebelum pelaksanaan, hem…mepet kan…. Tim kesiswaan memutuskan untuk mengirim peserta atas nama Chahya Adi Ningrum siswa kelas X jurusan IPS, bakatnya ketahuan saat acara Fortasi (Forum Ta’aruf dan Orientasi Siswa). Tim kesiswaan bertanya kepada saya “siapa yang akan membimbing Chahya Pak…, Kalau Mbak Arah (peserta cabang lomba da’i) sudah ada pembimbingnya” kemudian saya jawab “saya yang akan membimbingnya”, setelah itu saya dijadualkan bertemu dengan Chahya dan kita ngobrolin tema tersebut, sempat tidak ada bayangan dan kemudian ada sumbangn ide dari guru bahasa Inngris Miss Nur dan kita padukan dengan ide saya dan Chahya serta referensi dari website, akhirnya kita dapatkan satu konsep desain poster sesuai tema yang mana kita sendiri kurang yakin sih, namun karena waktu sudah sangat mepet akhirnya kita sepakati berdua.

Tema “Sharing With Thinking” kita terjemahkan keadalam gambar puzzle bendera merah putih yag belum bersatu yang dipegang oleh beberapa orang yang berlatang belakang profesi yang berbeda – beda dan ditambah materi tulisan “Berpikir Kreatif untuk Indonesia Lebih Maju”. Latihan pertama tidak dapat selesai, latihan kedua selesai namun banyak kekurangannya dan latihan ketiga yang saya tidak dapat mendampingi lansung (saya delegasikan ke guru BK) Miss Azizah yang juga memberikan banyak masukan atas desain poster, kesalahan – kesalahan diperbaiki di latihan ketiga dan alhamdulillah dapat menggambar poster yang lebih baik dari sebelumnya. Pada saat hari pelaksanaan saya tetap tidak dapat mendampingi secara langsung karena ada aktivitas lain yang tidak dapat saya tunda.

Alhamdulillah, hari Ahad (28 – 7 – 2019) siang mendapat kabar dari pendamping lomba Miss Alfa dan Miss Aziza bahwa Chahya mendapat juara satu… hem… nggak nyangka bakal dapat juara satu dan rasanya bahagia ketika dapat berkontribusi dalam ide pembuatan poster tersebut. Berpikir kreatif perlu dilatih dengan rumus diatas “kalu begini bagaimana dan kalau begitu bagaimana” maka insha Allah akan menghasilkan solusi terbaik. Mari terus latih anak – anak kita untuk mengembangkan cara berfikir kreatif, karena kreatif adalah solusi.

Kartasura, Agustus 2019